21 Desember 2024

beritakitanews.com

Informasi Terkini dan Terupdate

Triwulan I, Sektor Pajak Capai 21 Persen

Palembang, beritakitanews.com – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Optimis jika tahun ini bisa mencapai target Pendapatan Daerah yang ditetapkan.

Bahkan masih dipertengahan akhir Triwulan (TW) pertama tahun 2020 Pendapatan Daerah dari lima sektor pajak telah mencapai 21 persen dari target 25 persen.

“Untuk target TW pertama itu 25 persen dari keseluruhan target dan sampai hari ini sudah mencapai 21 persen,” kata Kepala Bapenda Sumsel Neng Muhaiba.

Lanjutnya, untuk tahun 2021 target Pendapatan Daerah dari lima sektor pajak Provinsi Sumsel yakni senilai 3 T lebih. Angka ini lebih besar dibandingkan tahun 2020 yang senilai 2,9 T.

Namun angka ini, kata Neng, bisa saja bertambah setelah melewati satu Semester (6 Bulan) pertama dan melihat gairah dari Pendapatan lima sektor pajak itu sendiri. “Biasanya di semester pertama itu sudah ada penilaian, dan di bulan Agustus terjadi penetapan apakah target ini bertambah atau berkurang. Seperti tahun lalu, target itu berkurang ketika pandemi covid-19 hadir yang menyebabkan sektor ekonomi juga turun,” ujar Neng.

Neng menjelaskan, sedangkan target dari lima sektor pajak Pendapatan Daerah untuk tahun 2021 juga ikut bertambah dari tahun sebelumnya. Berikut Lima sektor pajak tersebut.

Pertama Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang tahun ini memiliki target senilai 968 Mliliar, Kedua Pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) dengan targer pajak 926 Miliar, Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) 827 Miliar, kemudian Pajak Air Permukaan(PAP) senilai 12 Miliar, dan terakhir pajak Rokok yang memiliki target senilai 528 M.

“Kita juga saat ini tengah berfokus pada pendapatan PBBKB kendaraan Air dengan membentuk tim satgas PBBKB kendaraan Air, dimana sebelumya hanya menyumbang 2 persen dari seluruh total pencapaian PBBKB. Dan sampai hari ini telah terealisasi atau masuk sebanyak 16,37 persen. Mudah mudahan dengan Actionnya tim satgas ini, realisasi PBBKB nantinya bisa mencapai Rp 1 T,” pungkasnya. (**)