23 Desember 2024

beritakitanews.com

Informasi Terkini dan Terupdate

Jon Kenedi, S.IP, MSi : Muhammad Nasir Tokoh Muda Berpengalaman Dibidang Pemerintahan dan Tata Kelola Keuangan

Muba,  beritakitanews.com – Isu dan seruan yang bergulir dan berkembang ditengah-tengah masyarakat di seluruh penjuru Bumi Serasan Sekate bahwa Bupati Musi Banyuasin (MUBA) periode 2024 mendatang harus putra Asli MUBA tentusaja mempunyai niat tulus, akuntabel serta memahami Tata Kelalola Keuangan yang mempuni sebagai modal untuk membenahi Kabupaten Terkaya di Sumatera Selatan tersebut. Tentusaja isu dan sebuah seruan heroik dan patriotisme kedaerahan ini membangkitkan spirit marsipature hutanabe, bahwa orang MUBA sendiri yang peduli mampu memperbaiki tanah kelahirannya sendiri.

Hal tersebut dinilai wajar, mengingat dua kali berturut-turut peristiwa tragis dan memalukan seluruh warga MUBA dikejutkan dengan masa pemerintahan sebelumnya secara berturut turut berurusan dengan aparat hukum KPK akibat korupsi, sehingga dijebloskan ke penjara berikut koloni-keloninya. Kedepannya masyarakat MUBA tidak ingin memilih pemimpin demikian.

Menanggapi isu politik tersebut, Jon Kenedi, SIP, MSi anggota DPRD Kabupaten Musi Banyuasin Fraksi PDI Perjuangan ini menilai wajar-wajar saja kalau masyarakat MUBA mengingkan putra asal MUBA harus menjadi pemimpin di daerahnya sendiri dan tidak mau peristiwa pahit dan sangat memalukan bagi kita warga MUBA ini kembali terjadi akibat para pemimpin yang tidak peduli dengan masyarakatnya dengan memperkaya diri sendiri, keluarga dan koloni-koloninya. Akibatnya mereka di azab oleh Allah SWT dijebloskan ke penjara, tegasnya.

Memang saya sudah mendengar ada beberapa nama-nama yang mencuat ditengah masyarakat bakal maju dan semua nama tersebut saya kenal dekat yakni Muhammad Nasir Bin Muhajirin Asal Desa Karang Ringin Kecamatan Lawang Wetan, MUBA. Saya juga sudah cukup lama mengenal adinda Nasir ketika sama-sama disuatu organisasi saya Ketua dan adinda Nasir ini sebagai Sekretaris saya, ujar Politisi senior tersebut.

Jadi saya tahu betul sepak terjang beliau, selain berjiwa seorang pemimpin, mempunyai tanggung jawab dan loyalitas pada organisasi serta adinda Nasir ini sangat ahli dalam Tata Kelola Keuangan. Jadi menurut saya pribadi beliau sangat cocok untuk memimpin MUBA ini kedepannya.

Adinda Nasir juga merupakan Kader Partai Golongan Karya (Golkar) yang berprestasi sehingga menurut saya pribadi sebagai sahabat sekaligus kakak yakin beliau sudah sangat mempuni untuk menjadi seorang pemimpin.

Dia seorang pekerja keras, setiap ide dan konsep yang dia berikan sangat masuk akal sekali serta mempunyai tanggung jawab atas pekerjaannya jadi wajar kalau adinda Nasir sekarang menjadi salah satu pengusaha muda yang sukses di Kota Palembang, tutur anggota Dewan empat periode tersebut.

Selain itu kami sudah beberapa kali bertemu diacara resepsi pernikahan jauh sebelum anggota DPRD Banyuasin tersebut mengungkapkan niatnya untuk Maju pada Pilkada MUBA 2024 mendatang dan Pria asal Desa Karang Ringin Kecamatan Lawang Wetan, MUBA tersebut.

Kemudian beliau dengan sopan santun yang ia miliki, menemui saya pribadi sebagai kakak adik memohon izin dan do’a restunya bahwa dirinya berniat dan bertekad untuk mencalonkan diri sebagai Bupati MUBA tahun 2024 mendatang. Tentusaja saya pribadi sebagai kakak sangat mendukung apa yang diutarakan adinda Nasir, ujar Politisi Plamboyan tersebut.

“Saya sangat mengenal sosok Nasir ini, selain pintar dia ini tegas kalau dia menginginkan sesuatu sangat sulit kita untuk mencegahnya. Selain itu konsep yang dia utarakan sangat masuk akal dan benar adanya dan saya yakin pria kelahiran 1979 tersebut bakal mampu memimpin MUBA ini kedepannya, tutup Wakil Ketua DPRD MUBA tersebut.

Muhammad Nasir Photo Bersama Yudi Trikarya (Anggota DPRD MUBA)

Selain itu, anggota DPRD MUBA dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Yudi Trikarya dengan santai mengatakan itu wajar saja kalau masyarakat MUBA kedepannya ingin dipimpin oleh seorang laki-laki putra Asal MUBA sendiri yang peduli dan mampu mengatai semu permasalahan yang selama ini terjadi di daerah yang saya cintai ini, katanya.

Lanjut politisi muda ini, memang saya sudah mendengar baik dari pemberitaan koran, media online ataupun isu ditengah-tengah masyarakat bahwa sudah ada beberapa nama yang muncul berniat mencalonkan diri menjadi orang nomor wahid di MUBA ini, salah satunya yang lagi populer ditengah-tengah masyarakat yakni Muhammad Nasir asal Desa Karang Ringin Kecamatan Lawang Wetan, MUBA.

Terus terang saya belum mengenal dia (Muhammad Nasir) secara dekat namun sebelumnya kami berteman di media sosial Facebook dan saya pelajari rekam jejak dia yang kini masih menjabat anggota DPRD Banyuasin Fraksi Golkar tersebut. Menurut saya dia orang pintar, sangat ahli dalam ilmu Tata Kelola Keuangan serta mempunyai niat yang baik untuk membangun MUBA ini kedepannya.

Namun hari ini, Rabu 1 Juni 2022 siang berjunjung kersumah saya di Desa Panai Kecamatan Sanga Desa, MUBA beliau mohon izin dan dukungannya bahwa dia berniat mau mencalonkan diri untuk Maju pada Pilkada MUBA tahun 2024 mendatang, setelah kami ngobrol akrab dan dia menceritakan awal mula dan visi dan misi nya untuk maju, mendengar hal tersebut saya yakin dia calon pemimpin arif dan bijaksana yang selama ini sosok pemimpin yang diharapkan masyarakat MUBA, ujar pria kelahiran tahun 1980 tersebut.

“Insya Allah, saya kira beliau bisa untuk mengatasi semua permasalahan yang tengah dihadapi mayarakat MUBA saat ini seperti masih banyaknya jalan-jalan yang rusak, sarana kesehatan dan sarana pendidikan kurang memadai serta kesejahteraan masyarakat masih ada yang memprihatinkan padahal MUBA ini daerah kaya raya, serta tidak kalah pentingnya pemimpin kedepannya untuk membenahi batas wilayah MUBA disetiap batas karena hanya putra MUBA lah yang peduli terhadap daerahnya sendiri,”tegas Ketua PPP Kabupaten MUBA tersebut.

Muhammad Nasir Photo Bersama Bp. Yusneli Sungai Harapan Kec. Lawang Wetan, MUBA

Ternyata kabar tentang pencalonan Muhammad Nasir tersebut mendapat reaksi dan berbagai tanggapan dari masyarakat MUBA, seperti  diungkapkan Yusneli Sungai Harapan Desa Ulak Paceh Jaya Kecamatan Lawang Wetan Kabupaten MUBA, Rabu 1 Juni 2022, menurut dia, walaupun masih tergolong cukup lama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) MUBA ditahun 2024 mendatang namun para kandidat yang ingin memimpin MUBA ini telah bermunculan. Salah satu yang sedang berkembang ditengah-tengah masyarakat yakni Muhammad Nasir anak dari Muhajirin Asal Desa Karang Ringin, MUBA .

Pria berusia 65 tahun tersebut sangat setuju dan sepakat kalau ada salah satu putra asal MUBA seperti Muhammad Nasir ini berniat tulus mau memimpin MUBA ini kedepannya. “Saya sangat mengenal orang tua beliau ketika masih hidup merupakan guru mengaji dan orangnya sangat baik dan darmawan, sipat baik Almarhum diturunkan pada anaknya yang kini mau mencalonkan sebagai Bupati MUBA mendatang,”tuturnya.

Selain itu lanjutnya, Nasir ini memang dari kecil ketika sekolah didusun sudah terlihat aura kepemimpinannya, bergaul dengan siapa saja, mempunyai banyak teman dan pintar disekolah, terangnya.

Senada dikatakan Sari dan Ria ketika dimintai komentarnya tentang isu dan harapan masyarakat bahwa kedepannya MUBA ini harus dipimpin putra asal MUBA yang benar-benar mempunyai niat yang tulus untuk membenahi MUBA kedepannya agar lebih baik lagi. Menurut dua ibu muda tersebut, mereka berdua sepakat kalau kedepannya MUBA ini harus dipimpin oleh seorang pria yang memiliki track record yang baik, mempunyai niat yang tulus untuk membangun dan mengerti tentang Tata Kelola Keuangan dan calon pemimpin tersebut bukan kontraktor atau ikut-ikutan “main” proyek karena itu pengalaman pahit masyarakat MUBA sebelumnya.

Itu tidak bisa dipungkiri tapi kenyataannya, hal tersebutlah salah satu faktor penyebab sudah beberapa kali pemimpin kita dan koloninya dijebloskan ke penjara mungkin itu merupakan azab dari Allah SWT karena telah menzoloni masyarakatnya, tutup mereka berdua serempak.

Kemudian Taufik warga Kecamatan Plakat Tinggi, mengharapkan agar pemimpin kedepannya agar dapat membenahi semua persoalan yang ada di MUBA ini demi kesejahteraan masyarakatnya, jangan ada lagi pejabat yang korupsi seperti zaman pemerintahan MUBA sebelumnya, malah ada Bupati dan Isterinya tersandung kasus hingga dijebloskan ke penjara. Untuk itu saya mengharapkan pemimpin MUB kedepannya harus putra daerah yang mempunyai niat yang baik, mengerti keadaan dan peduli MUBA dan itu saya kira ada didalam jiwa seorang pemimpin asal daerah MUBA, cetusnya.

Kalau saya nilai para pemimpin MUBA mereka mereka yang tersandung kasus korupsi tujuan utama memimpin hanya untuk mengumpulkan kekayaan pribadi dan keloninya saja, padahal masih ada jalan rusak, rumah sekolah dan sarana kesehatan kurang memadai hingga kesejahteraan masyarakatnya masih ada yang memprihatinkan, ujarnya.

Saya sebagai warga MUBA khususnya di Kecamatan Plakat Tinggi ini hanya mengingkan seorang pemimpin yang mengerti kemauan masyarakatnya seperti  pemimpin yang bisa memberikan solusi agar persoalan pupuk bagi petani ini bisa teratasi, listrik yang sering mati dan kalau nyala pun tegangannya tidak maksimal sehingga dapat merusak perabotan elektronikl seperti TV, Kulkar dan barang elektronik lainnya. Jadi saya sangat sepakat sekali bahwa kedepannya pemimpin MUBA ini harus putra asal MUBA bukan dari luar MUBA, tukasnya.

Seandainya kedepannya ada salah satu calon mau mengasihkan uang ke saya tentu saya akan ambil, namun saya ini orang pintar dan tidak akan berpengaruh pada omongan calon tersebut kalau tidak sesuai hati nurani saya. “Karena saya yakin kalai ado calon demikian diduga mereka niat nya tidak bagus untuk memimpin MUBA ini, jangan sampai kejadian pemerintahan sebelumnya yang di jebloskan ke penjara berikut koloni-keloninya terulang kembali, saya yakin masyarakat MUBA sekarang sudah sangat pintar sekali tidak mungkin terjatuh kedalam lubang yang sama,”cetusnya.

Laporan : evi farlina