Palembang, beritakitanews.com – Youtuber sekaligus influencer kesehatan, Dokter Richard Lee, ditangkap Polda Metro Jaya di Jalan Brigjen Hasan Kasim, Komplek Investama Palembang, Rabu siang (11/8/2021) sekitar pukul 12.00 WIB.
Richard ditangkap polisi atas dugaan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). Usai diamankan, Richard Lee pun dikabarkan langsung dibawa ke Polda Metro Jaya.
Penangkapan terhadap Richard ini cukup disesalkan Kuasa Hukumnya, Razman Arif Nasution. Dia mempertanyakan tindakan aparat kepolisian yang melakukan penangkapan terhadap kliennya itu.
Dia mengatakan, tindakan yang dilakukan polisi tersebut sudah melanggar hukum. Terlebih lagi, Richard sudah dikriminalisasi aparat yang tiba-tiba langsung melakukan penangkapan.
“Klien saya ini sudah dikriminalisasi. Masa saat penangkapan mau ke belakang saja tidak boleh. Dia ini bukan teroris atau penghina negara, kasusnya ini remeh temeh,” tegasnya, saat jumpa pers di kediaman Richard Lee.
Razman mempertanyakan status dari Richard yang langsung ditetapkan sebagai tersangka. Dia juga berkata, saat penangkapan polisi tidak bertindak semena-mena dan harus memberitahu soal penangkapan itu kepada kuasa hukum.
Disebutkannya, ketika penangkapan, petugas dari Polda Metro Jaya sempat memberitahunya dan berkoordinasi dengan petugas, agar tidak membawa Richard sebelum dirinya datang ke Palembang.
“Anehnya ini klien saya langsung ditetapkan tersangka. Saya sudah bilang tunggu dulu, tetapi petugas langsung bawa saja. Ini ada apa?,” tegasnya.
Razman menyebut, permasalahan yang dialami kliennya hanya persoalan biasa, yakni diduga melanggar UU ITE bukan kasus penghinaan negara atau terorisme.
Ia menjelaskan, penangkapan kliennya ini merupakan buntut laporan dari selebriti Kartika Putri tentang UU ITE di Polda Metro Jaya. Kliennya pun beberapa waktu lalu juga sudah melaporkan Kartika Putri ke Polda Sumsel.
“Saat ini laporan dr Richard Lee dan David Lee terhadap Kartika Putri juga sudah bergulir. Laporannya juga soal UU ITE,” jelas dia. (*)
More Stories
Journalism 360 Ajak Media Berkembang Bersama
Penumpang Diprediksi Naik Hingga 15 Persen
JALIN SILATUHRAMI DAN KOLABORASI, PELINDO REGIONAL 2 PALEMBANG GELAR MEDIA GATHERING TAHUN 2024