Palembang, beritakitanews.com – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang melakukan penanganan perbaikan sementara Jalan Lettu Karim Kadir, Gandus yang amblas akibat terendam air pasang Sungai Musi.
Kerusakan jalan tersebut diketahui sangat mengganggu aktivitas warga di dua arah jalan, sehingga apabila tidak segera ditangani, akan berbahaya bagi pengendara yang melintas.
Seperti diketahui bersama Jalan Lettu Karim Kadir Gandus Palembang tersebut mengalami amblas dan terendam saat air Sungai Musi pasang, dengan kondisi itu pula menyebabkan kemacetan dan membuat pengendara susah melintas karena jalan terendam dan rusak parah.
Perbaikan segera pun dilakukan mulai Rabu malam.
Kepala Dinas PUBM&TR Sumsel Ir. M Affandi, mengungkapkan, sesuai Arahan dari Pj. Gubernur Sumsel kepada PUBM-TR Sumsel agar pihaknya segera berkolaborasi dengan beberapa pihak, seperti PUPR & PSDA Kota Palembang, Dinas PSDA Sumsel dan Balai Besar Wilayah Sungai VIII.
Dalam arahannya, Pj Gubernur Sumsel menginstruksikan Dinas PUBM-TR Sumsel untuk menyiapkan jembatan Bailley (jembatan darurat) bila dilapangan ternyata dibutuhkan.
“Kami lakukan perbaikan sementara agar jalan yang tergenang dan rusak dapat berfungsi kembali.
Hal itu sesuai arahan Pak Pj Gubernur agar jalan tersebut segera diperbaiki, sehingga masyarakat tidak lagi terganggu saat melintas, apalagi saat ini masih musim hujan,” kata Affandi, saat diwawancarai usai Pengarahan Awal Tahun dari Pj. Gubernur Sumsel kepada Kepala OPD di Lingkungan Pemprov Sumsel. Rabu, (03/01).
Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa untuk perbaikan pihaknya bekerjasama dengan pihak terkait, sehingga penanganan bisa dilakukan cepat, seperti pembuatan tanggul Geobag sepanjang 35 meter dan tinggi 90 cm yang berfungsi sebagai penahan air pasang agar tidak masuk ke jalan.
Selain itu karena kondisi jalan saat ini lebih rendah, tentu akan dilakukan pula penambahan peninggian badan jalan setinggi 40-60cm dengan pemasangan geotek dan agregat yang dipadatkan.
Sementara itu, untuk penanganan permanen, Dinas PUBM&TR Sumsel, segera menurunkan tim perencanaan untuk melakukan desain jalan serta penyelidikan struktur tanah agar penanganan permanen nantinya tepat sasaran.
“Kami akan dapatkan konstruksi yang sesuai peruntukannya setelah dilakukan survey dan penyelidikan struktur tanah apakah akan dibangun jembatan atau konstruksi lain yang lebih tepat sesuai yang diharapkan.
Untuk pengerjaan penanganan sementara jalan tersebut, kami akan bekerja menyesuaikan kondisi pasang surutnya sungai,” ucapnya.
Affandi juga menyampaikan, harapan Pj Wali Kota Palembang yang meminta agar perbaikan dapat diselesaikan dalam kurun waktu tiga hari.
Menurutnya, pihak PUBM-TR akan memaksimalkan penyelesaian penanganan bersama-sama dengan PUPR Kota Palembang, Dinas PSDA dan juga Balai Sungai serta bantuan Camat, Lurah. Polsek, Koramil dan juga warga masyarakat.
“Kita bersama PJ Walikota Palembang dan Kadis PUPR Kota Palembang juga telah secara bersama-sama memantau daerah tersebut.
Oleh karenanya kita harapkan perbaikan jalan bersifat sementara ini, bisa segera selesai dalam waktu cepat, sehingga warga kembali bisa melintas dengan aman dan nyaman di jalan tersebut,” tambah Affandi. (*)
More Stories
Journalism 360 Ajak Media Berkembang Bersama
Penumpang Diprediksi Naik Hingga 15 Persen
JALIN SILATUHRAMI DAN KOLABORASI, PELINDO REGIONAL 2 PALEMBANG GELAR MEDIA GATHERING TAHUN 2024