Muba, beritakitanews.com – Calon Bupati Musi Banyuasin (MUBA) Muhammad Nasir, S.Si Bin Muhajirin menghadiri resepsi pernikahan Nur Adila, A.Md putri bungsu dari Arzan Nawawi dan Sarenan Yusuf warga Desa Talang Tuman Desa Ulak Pace Jaya Kecamatan Lawang Wetan, MUBA dengan Rendy Andikah, SH Putra pertama dari H Anasir (Alm) dan Ratna Sari Dewi Binti H.A. Muluk H. Malian warga Ulak Pace Jaya Kec. Lawang Wetan, MUBA. Resepsi pernikahan ini digelar, Minggu5 Juni 2022 di Gedung Serbaguna Desa Ulak Pace Jaya, MUBA.
Seperti biasanya, Anggota DPRD Banyuasin tersebut selalu diberikan kehormatan dari tuan rumah untuk menyampaikan sambutan baik mewakili tamu undangan ataupun dari tuan rumah. Pada resepsi pernikahan Nur Adila, S.Md dengan Rendy Andikah, SH ini sebenarnya baik keluarga mempelai wanita ataupun keluarga mempelai laki-laki semuanya keluarga saya, ujar Muhammad Nasir Bin Muhajirin asal dari Desa Karang Ringin 1 Kecamatan Lawang Wetan Kab. Musi Banyuasin.
Kepada nakanda kedua mempelai saya dan kita semua mendo’akan agar raja dan ratu sehari ini menjadi keluarga yang Sakinah, Mawadah dan Warrohmah,”Kami mendoakan pasangan pengantin dapat membangun bahtera rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warohmah. Semoga pasangan ini dapat berkekalan hingga akhir hayat,” Do’a calon orang nomor wahid di MUBA 2024 mendatang tersebut.
Politisi Partai Golkar ini juga berpesan kepada kedua mempelai untuk dapat saling menghargai dan menghormati dalam menjalankan bahtera rumah tangga, serta senantiasa berbagi dalam suka maupun duka.
“Menjalani biduk rumah tangga itu, ada suka dan dukanya. Akan ada lika-likunya. Tetaplah menguatkan satu sama lain,” pungkasnya.
Sementara itu, Rudi salah satu tamu undangan ketika diwawancarai media ini tentang sosok Muhammad Nasir yang berniat ingin mencalonkan Bupati MUBA tahun 2024 mendatang,”Saya setuju kalau Kuyung Nasir ini mencalonkan diri menjadi Bupati MUBA, beliau orangnya merakyat dan darmawan sejak dulu serta dari kuturunan orang baik-baik,” ujarnya.
Dia orang pintar sewaktu sekolah dulu, jadi saya sebagai teman sekolah Kuyung Nasir ini tau betul dengan karakter beliau. Jadi orang seperti inilah tepat untuk memimpin MUBA kedepannya.
Mengapa demikian lanjut Rudi, pertama Kuyung Nasir ini putra asli daerah MUBA, track record nya baik semenjak menjadi anggota DPRD Banyuasin belum pernah tersandung kasus apapun termasuk kasus korupsi, tegas serta pintar dalam ilmu tata kelola keuangan.
Saya sangat yakin bila beliau diberikan amanah oleh seluruh lapisan masyarakat MUBA kejadian-kejadian seperti beberapa kali di MUBA ini Bupati dan keloni keloni nya harus memakai baju orange karena ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dan itu tidak bisa diingkari karena jejak digitalnya ada setiap orang bisa melihatnya, tukas Rudi.
Jadi saya kira masyarakat MUBA ini sudah cerdas dalam memilih pemimpin kedepannya, kami tidak mau dipimpin oleh orang yang memiliki jejak hitam dan katanya masih ada para pejabat di MUBA berurusan dengan hukum akibat tersandung dugaan kasus korupsi, orang seperti itu harus kita waspadai, ujarnya.
Terus terang saya sangat senang apabila ada putra daerah merasa terpanggil dan mempunyai niat yang tulus untuk membenahi Bumi Serasan Sekate ini kedepannya. Jangan ada lagi jalan-jalan yang rusak, rumah sekolah dan sarana kesehatan kurang memadai, listrik sering mati dan masih ada masyarakat yang kesejahteraannya masih kurang, padahal MUBA ini daerah kaya raya, tuturnya.
Kemudian saya sebagai masyarakat MUBA ini berpesan, kalau membangun MUBA ini bangunlah yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat MUBA jangan membangun hanya untuk kepentingan lain, seperti Gedung Serbaguna disamping wisma Atlet Sekayu tidak ada manfaatnya terbengkalai hingga kini, padahal uang rakyat MUBA puluhan Milyar dihabiskan untuk membangun gedung itu. Kemudian Rumah Baca didekat lampu merah itu saya kira tidak ada manfaatnya, tutup pemuda ini.
Dari seribu tamu undangan yang hadir, terlihat hadir Kepala Desa Ulak Pace, Kepala Desa Ulak Pace Jaya, Mantan DPRD MUBA Hairul Ilyasa, Kasi Trantib mewakili Camat Lawang Wetan serta tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda serta undangan lainnya.
Laporan : evi farlina
More Stories
Ketua TKD Matahati Muba Yusnin: Tolong Kepada Seluruh Masyarakat Menangkan Pak Mawardi Sebagai Gubernur
Kebocoran Pipa Diduga Unsur Kesengajaan, 3 Diamankan, Lokasi Diwilayah Kerja SKK Migas
Jembatan Runtuh, Kapal Satpolairud Polres Muba Sigap Membantu Seberangkan Warga dan Anak Sekolah